Saturday, October 3, 2015

Part Of Speech

Parts of Speech















Jenis-jenis kata dalam Bahasa Inggris disebut juga dengan Parts Of Speech. Jenis-jenis kata tersebut masing-masing mempunyai arti dan fungsi yang berbeda dalam kalimat.
Mengetahui apa saja jenis-jenis kata dalam bahasa inggris (Parts Of Speech) menjadi sangat penting dalam mempelajari bahasa inggris, karena dengan mengetahui Part Of Speech kita bisa dengan mudah mengenal jenis-jenis kata dalam kalimat sehingga memudahkan kita untuk memahami kalimat-kalimat dalam bahasa inggris dengan benar.

Jenis-jenis Parts of Speech

  1. Noun (kata benda)
    Kata yang menunjukkan nama orang, tempat, benda, buah, tumbuhan, binatang, seperti : Car (Mobil), Money (Uang), Cat (Kucing), Dog (Anjing), House (Rumah), Book (buku), Orange (jeruk), Apple (apel), Umbrella (payung), Lamp (lampu).Contoh dalam kalimat :
    • Maria likes chocolate.
    • George attends Junior High School.
    • I have new car.

  2. Verb (kata kerja)
    Kata yang menerangkan tentang suatu tindakan atau sedang mengerjakan sesuatu, seperti: Paint (Melukis), Cut (Memotong), Watch (Menonton), Walk (Berjalan), Talk (Berbicara).Contoh dalam kalimat :
    • They spoiled their youngest child.
    • Shinta jumped over the fence.
    • Budi bought a ticket.

  3. Adjective (kata sifat)
    Kata yang menerangkan suatu kondisi, keadaan atau sifat dari suatu kata benda, seperti : Smart (Pintar), Big (Besar), Beautiful (Cantik), Thin (Kurus), Green (Hijau).Contoh dalam kalimat :
    • He had a very bad attitude.
    • He is a very lazy student.
    • My husband wears very large shoes.

  4. Adverb (kata keterangan)
    Kata yang menerangkan atau memberi informasi tambahan mengenai Adjective dan Verb, seperti : Silently, Slowly, Beautifully, Well, Yesterday.Contoh dalam kalimat :
    • I’m happily married.
    • To easily understand it, you should study more.
    • Togar climbed the ladder slowly.

  5. Pronoun (kata ganti benda)
    Kata ganti yang digunakan sebagai pengganti kata benda,  kata ganti ini mempunyai fungsi untuk menghindari pengulangan kata benda, seperti : It, He, She, They, We.Contoh dalam kalimat :
    • He is a teacher.
    • I love her very much and she loves me too.
    • James looked at himself in the mirror.
    • Anang and Melati bought a new car for themselves.

  6. Conjunction (kata penghubung)
    Kata penghubung yang menggabungkan kata dengan kata yang lain, frase atau kalimat, seperti : And, Or, But, For, Because.Contoh dalam kalimat :
    • I got a headache and I feel sick.
    • I bought the car because it was cheap.
    • She is not nice but she is charming.

  7. Preposition (kata depan)
    kata yang digabungkan dengan kata yang lain sehingga mempunyai arti tersendiri, yang termasuk Preposition (kata depan) antara lain : By, With, Without, About, On, At, To, Before, After, Under, Over, From.Contoh dalam kalimat :
    • He gave it to her.
    • I heard the news from my closed friend.
    • My mother stay at home.
    • Evita and Budi live on same street.

  8. Interjection (Tanda Baca)
    Kata seru pendek yang digunakan untuk menunjukkan atau mengekspresikan perasaan tertentu. Contoh : Oh !, Wow !, Oops !, Hello !, Bravo !Contoh dalam kalimat :
    • Bravo !, That’s what I want.
    • Oh !, How please I am to see you.
    • Oops !, I knocked your cup over.
Sumber :
               http://zonaenglish.com/4/pengertian-dan-jenis-parts-of-speech.html

Thursday, October 1, 2015

Pengertian, Dampak, Faktor Penyebab, dan Cara Mengatasi Kepadatan Penduduk

Kepadatan penduduk merupakan suatu perbandingan antara banyaknya penduduk serta luas wilayahnya.

Latar belakang yang menyebabkan pembengkakan kepadatan peduduk ialah pertumbuhan di dunia sangat pesat yang disebabkan angka kelahiran lebih tinggi dari angka kematian bayi. Penyebab lainnya adalah pengangguran Selain itu urbanisasi juga bisa menyebabkan kepadatan penduduk.



Penyebab kepadatan penduduk yang terjadi di Indonesia yaitu jumlah pengangguran menjadi meningkat akibat kurangnya lapangan pekerjaan yang memicu peningkatan angka kemiskinan, hal ini juga menyebabkan banyak penduduk yang mengalami kelaparan.
macam kepadatan penduduk, yaitu :

·                     Ø Kepadatan Penduduk Aritmatik
·                     Ø Kepadatan Penduduk Agraris
·                     Ø Kepadatan Penduduk Ekonomis


Faktor faktor Penyebab Kepadatan Penduduk sebagai berikut.

·                     Ø  Faktor Kelahiran
·                     Ø  Faktor Iklim dan Tempat Strategis
·                     Ø  Faktor Ekonomi
·                     Ø  Faktor Sosial


Jadi kesimpulan yang bisa diambil adalah kepadatan penduduk bisa mengurangi tingkat kemanan karena kurangnya lapangan pekerjaan.

 Cara mengatasi kepadatan penduduk sebagai berikut.
·                     Ø Dengan melakukan pengendalian angka kelahiran dengan memperkenalkan program KB (Keluarga Berencana) dan penundaan usia untuk menikah.
·                     Ø Dengan melakukan pemindahan penduduk dari wilayah yang padat penduduknya ke wilayah yang kurang penduduknya.
·                     Ø Dengan melakukan pemerataan lapangan kerja dengan cara mengembangkan Industri, pertanian, perkebunan,  petambangan dan perikanan di wilayah yang lain.